Portalsembilan, TENGGARONG – Di tengah keindahan Danau Melintang, terdapat sebuah desa unik yang menawarkan panorama alam yang memukau. Desa Muara Enggelam, berbeda dari desa lain di Kabupaten Kutai Kartanegara, sepenuhnya dibangun di atas air, menciptakan suasana yang menarik dan berbeda.
Rumah-rumah di desa ini dibangun dengan teknik tradisional yang diwariskan turun-temurun, memastikan ketahanan mereka di atas permukaan air.
Dengan ratusan penduduk, kehidupan sehari-hari mereka sangat bergantung pada perahu sebagai sarana transportasi dan mata pencaharian utama mereka sebagai nelayan.
Desa Muara Enggelam berambisi untuk mengembangkan potensi pariwisata dengan memanfaatkan keindahan alam yang ada.
Salah satu inisiatif yang direncanakan adalah mengubah pohon-pohon tua menjadi homestay yang akan menawarkan pengalaman unik bagi wisatawan yang mencari ketenangan di tengah alam.
Madi, Kepala Desa Muara Enggelam, menjelaskan ingin meningkatkan pendapatan desa dan masyarakat melalui sektor pariwisata.
“Rencana pengembangan ini termasuk pembangunan penginapan terapung, yang diharapkan dapat menarik minat wisatawan untuk merasakan kehidupan di atas air,” ucapnya.
Madi juga menekankan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dalam pengembangan pariwisata. Desa Muara Enggelam berkomitmen untuk menjaga ekosistem lokal agar kegiatan wisata tidak mengganggu keseimbangan alam.
Dengan melibatkan generasi muda, terutama milenial, dalam pengembangan pariwisata.
“Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara akan mengakui potensi yang kami miliki,” tambahnya.
Desa Muara Enggelam siap menyongsong masa depan yang cerah, menggabungkan tradisi, keberlanjutan, dan inovasi dalam menciptakan pariwisata berkelanjutan yang menjadi contoh bagi desa-desa lain. (*)
Adv/DPMD kukar