Portalsembilan.com, Kukar – KAMIYA Bakery, yang didirikan oleh Moethya Apriliyanty, telah membuktikan bahwa bisnis yang bermula dari hobi dapat berkembang menjadi usaha yang sukses dan berdampak positif bagi masyarakat. Dengan menghadirkan berbagai kue manis berkualitas, KAMIYA Bakery kini menjadi pilihan utama bagi masyarakat Tenggarong yang mencari camilan enak dengan harga terjangkau.
Awal yang Manis: Dari Dapur Rumah ke Usaha Sukses
Segalanya bermula dari kecintaan Moethya terhadap dunia perbakeryan.
“Saya mulai membuat kue untuk acara keluarga dan teman-teman, tanpa sengaja banyak yang suka dan meminta saya untuk membuatkannya,” ungkap Moethya.
Melihat banyaknya permintaan, Moethya memutuskan untuk menjual kue buatannya melalui media sosial seperti WhatsApp dan Instagram. Tanggapan positif dari pelanggan akhirnya membawa KAMIYA Bakery ke dunia usaha yang lebih besar.
Pada 15 Oktober 2023, KAMIYA Bakery resmi ikut serta dalam event Car Free Day Tenggarong, dan kemudian melanjutkan partisipasinya di Simpang Odah Etam pada Agustus 2024.
“Kami ingin lebih dekat dengan pelanggan, sehingga mereka bisa merasakan produk kami secara langsung dan memberikan feedback,” tambah Moethya.
Kualitas Premium dengan Harga Bersahabat
Meskipun KAMIYA Bakery menyajikan produk yang tak jauh berbeda dengan bakery lainnya, yang membedakan mereka adalah komitmen terhadap kualitas. Moethya hanya menggunakan bahan-bahan terbaik yang sudah bersertifikat halal, serta memastikan proses pembuatan kue mengikuti standar kebersihan yang ketat.
“Kami ingin pelanggan merasa aman dan puas dengan setiap gigitan kue kami,” jelas Moethya.
Dengan harga yang sangat terjangkau mulai dari Rp 5.000 per pcs, KAMIYA Bakery berhasil menjangkau berbagai kalangan, mulai dari pelajar, mahasiswa, hingga keluarga yang ingin menikmati kue manis bersama.
“Kami ingin membuat kue yang berkualitas tanpa membuat pelanggan merasa terbebani dengan harga,” kata Moethya.
Strategi Pemasaran yang Mengena di Hati Konsumen
KAMIYA Bakery memanfaatkan event-event lokal sebagai sarana untuk memperkenalkan produk mereka secara langsung kepada masyarakat.
“Kami sangat memperhatikan event-event seperti Car Free Day dan Simpang Odah Etam, karena di sana kami bisa berinteraksi langsung dengan pelanggan dan mengetahui preferensi mereka,” tambah Moethya.
Selain itu, KAMIYA juga menggunakan media sosial untuk menjangkau konsumen yang lebih luas.
Moethya menargetkan konsumen yang beragam, mulai dari remaja yang mencari camilan hingga orang tua yang ingin membeli kue manis untuk keluarga.
“Kami berusaha untuk selalu mengikuti tren dan kebutuhan pasar, termasuk memberikan pilihan yang lebih variatif di setiap event,” ujar Moethya.
Harapan untuk Meningkatkan Ekonomi Lokal dan Membuka Lapangan Pekerjaan
Dengan pertumbuhan yang pesat, Moethya berharap KAMIYA Bakery dapat terus memberikan dampak positif pada perekonomian lokal.
“Kami ingin usaha ini menjadi lebih dari sekadar tempat membeli kue, tetapi juga memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar,” ungkapnya.
Selain itu, Moethya berharap bisa terus berinovasi untuk menciptakan produk yang lebih beragam dan menarik.
Ke depan, KAMIYA Bakery berambisi untuk menjadi usaha yang lebih besar lagi, dengan harapan dapat memperluas jangkauannya dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Tenggarong.
“Kami ingin KAMIYA dikenal sebagai tempat yang menyajikan kue manis berkualitas dengan harga yang ramah di kantong, untuk semua kalangan,” tutup Moethya.
(adv/*ari)