Komisi II DPRD Kota Balikpapan, Fauzi Adi Firmansyah.
portalsembilan.com, BALIKPAPAN – Ketua Komisi II DPRD Kota Balikpapan, Fauzi Adi Firmansyah, memberikan apresiasi terhadap progres pemasangan sambungan rumah (SR) air bersih oleh PDAM Balikpapan yang kini mulai kembali berjalan, meski jumlahnya masih terbatas.
Fauzi menilai, perkembangan ini merupakan langkah maju yang patut disyukuri dibandingkan beberapa tahun terakhir, di mana masyarakat sama sekali tidak mendapatkan pemasangan baru. Kini, meskipun skalanya belum besar, ada progres nyata yang memberi harapan bagi ribuan warga yang telah lama menantikan fasilitas air bersih di rumah mereka.
“Skalanya memang masih kecil, tetapi tetap ada pemasangan baru. Untuk warga yang ingin memasang SR, silakan mendaftar agar bisa masuk daftar antrean,” ujar Fauzi kepada wartawan, Rabu (20/8/2025).
Menurut data DPRD, saat ini terdapat sekitar 3.000 warga Balikpapan yang sudah masuk daftar antrean pemasangan baru. Pendaftaran bisa dilakukan langsung melalui PDAM, baik secara daring maupun melalui kantor pelayanan. Fauzi menyebut, DPRD bersama pemerintah terus berkomunikasi intens dengan pihak PDAM agar proses ini berjalan lebih maksimal.
Meski demikian, Fauzi tidak menutup mata bahwa masih ada wilayah yang belum memungkinkan dipasang SR baru karena keterbatasan suplai air. Ia mencontohkan kawasan Batu Ampar, khususnya di Komplek Perumnas, yang masih mengalami krisis debit air. “Air di sana baru mengalir sekitar pukul 1 sampai 2 dini hari dengan debit yang sangat kecil, sehingga belum memungkinkan ada pemasangan SR baru,” jelasnya.
Karena itu, Fauzi mendorong masyarakat di wilayah yang belum bisa dipasang SR agar tetap mendaftar. Dengan masuk ke daftar tunggu, pemerintah dapat memetakan kebutuhan riil warga dan menyiapkan solusi jangka panjang. DPRD disebut terus mendorong PDAM dan pemerintah kota mempercepat pembangunan infrastruktur air bersih, termasuk jaringan pipa baru serta penambahan pasokan dari sumber alternatif.
“Ke depan ada beberapa opsi yang sedang disiapkan, mulai dari tambahan pasokan air baku hingga pembangunan jaringan pipa baru. Kita berharap suplai dari Mahakam, Amborawang, hingga embung Aji Raden bisa segera terealisasi agar kebutuhan air bersih masyarakat dapat terpenuhi,” tutup Fauzi.
Dengan progres yang mulai terlihat ini, DPRD Balikpapan berharap ke depan akses air bersih bisa menjangkau lebih banyak rumah tangga, sekaligus mendukung peningkatan kualitas hidup warga kota minyak. (ADV/DPRD Balikpapan)
