Kunjungan DPRD Tapin ke DPRD Balikpapan.
Portalsembilan.com, BALIKPAPAN – DPRD Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, menegaskan komitmennya untuk memperkuat kerja sama antar daerah di Kalimantan serta mendorong partisipasi masyarakat dalam pembangunan daerah. Hal tersebut disampaikan dalam kunjungan kerja resmi DPRD Tapin ke DPRD Kota Balikpapan, yang diterima oleh Komisi I DPRD Balikpapan, Selasa (6/5/2025).
Anggota Komisi I DPRD Kota Balikpapan, Andi Arif Agung, menyambut baik kunjungan tersebut sebagai momentum untuk berbagi pengalaman dan membangun sinergi lintas daerah.
Ketua DPRD Tapin, Achmad Riduan Syah, menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam proses perumusan kebijakan publik. Ia menyoroti kelompok nelayan, pelaku usaha kecil, hingga warganet sebagai elemen penting yang harus diberdayakan agar kebijakan yang dihasilkan bersifat inklusif dan berdampak positif luas.
“Saat ini tantangan terbesar bukan hanya soal efisiensi, tetapi juga bagaimana kebijakan bisa diterima dan dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat,” ujar Achmad.
Lebih lanjut, Achmad menilai model kolaborasi antara pemerintah daerah dan sektor swasta yang diterapkan di Balikpapan bisa menjadi contoh bagi daerah lain. Terutama bagi Tapin yang mengandalkan sektor tambang sebagai motor penggerak ekonomi daerah.
“Kami melihat pentingnya membuka ruang kolaborasi yang konkret, termasuk menggandeng dunia usaha untuk mendukung pembangunan berkelanjutan,” tambahnya.
Selain itu, diskusi dalam pertemuan ini juga menyentuh isu koordinasi antar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) serta kendala dalam pelaksanaan Surat Keputusan Bersama (SKB) yang masih memerlukan penyepakatan lebih komprehensif.
Sebagai bagian dari tindak lanjut, Achmad menyampaikan bahwa Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Selatan dijadwalkan melakukan kunjungan kerja ke Balikpapan pada 19 Mei 2025. Ia berharap pertemuan tersebut dapat menjadi ajang strategis untuk mempererat kolaborasi antarwilayah.
“Kami optimistis dengan sinergi yang lebih kuat, pembangunan di Kalimantan bisa lebih maksimal dan berkelanjutan,” tutup Achmad.
(ADV/DPRD Balikpapan)
