
Portalsembilan.com, TENGGARONG — Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) terus mengembangkan fasilitas Bank Sampah Asri di Kelurahan Bukit Biru, Tenggarong, sebagai pusat edukasi lingkungan dan ekonomi sirkular.
Kepala DLHK Kukar, Slamet Hadiraharjo, menyampaikan bahwa bank sampah ini telah dilengkapi dengan sarana edukatif seperti alat pres dan kendaraan operasional, serta program pelatihan bagi masyarakat.
“Mesin-mesin dan peralatan yang diserahkan kepada Bank Sampah Asri merupakan bagian dari program dedikasi Kukar Peduli Lingkungan,” kata Slamet.
Bank sampah tidak hanya mengelola limbah, tapi juga menjadi ruang belajar bagi warga untuk mengenal sistem pemilahan, pengolahan, dan nilai ekonomis sampah. Kegiatan edukasi menyasar kalangan pelajar, ibu rumah tangga, hingga pelaku UMKM.
“Bank Sampah Asri tidak hanya menjadi tempat pengelolaan sampah, tetapi juga menjadi pusat edukasi bagi masyarakat,” tambahnya.
Materi pelatihan mencakup pengolahan kompos, pembuatan kerajinan dari limbah anorganik, dan strategi pemasaran produk daur ulang. Pemerintah daerah juga menggandeng sekolah dan organisasi masyarakat untuk memperluas cakupan edukasi.
DLHK Kukar mendorong agar kesadaran warga tidak hanya terbentuk saat berada di bank sampah, tapi menjadi kebiasaan di rumah dan lingkungan kerja. Hal ini sejalan dengan misi Kukar Peduli Lingkungan yang mengedepankan kolaborasi semua pihak.
Dengan memadukan edukasi dan praktik ekonomi sirkular, DLHK berharap fasilitas ini menjadi titik tolak perubahan perilaku warga dalam mengelola limbah secara berkelanjutan. (ADV/Diskominfo Kukar)

