Anggota Komisi I DPRD Balikpapan, Andi Arif Agung. (adv/*)

Portalsembilan.com, BALIKPAPAN – Resmi dilantik sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud dan Bagus Susetyo kini dihadapkan pada tantangan besar dalam membangun kota ini ke arah yang lebih baik. DPRD Kota Balikpapan, melalui Anggota Komisi I, Andi Arif Agung, menyampaikan harapan agar kepemimpinan yang baru bisa menghadirkan inovasi dalam berbagai sektor pembangunan.
“Kami menaruh harapan besar pada kepemimpinan Rahmad-Bagus. Semoga mereka bisa memperbaiki kekurangan di periode sebelumnya dan menghadirkan kebijakan yang lebih tepat sasaran,” ujar Andi Arif dalam wawancara, Jumat (21/2/2025).
Menurutnya, pembangunan kota harus tetap berorientasi pada kesejahteraan rakyat, terutama dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. Dengan perkembangan Balikpapan sebagai kota penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN), ia menekankan perlunya strategi yang lebih progresif agar masyarakat lokal bisa ikut merasakan manfaat pembangunan nasional.
“IKN membawa dampak besar bagi Balikpapan. Kita perlu kebijakan yang cerdas agar masyarakat kita tetap mendapatkan manfaat dari perkembangan ini, bukan justru terpinggirkan,” tegasnya.
Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan DPRD dalam memastikan setiap kebijakan berjalan sesuai rencana dan benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat. Menurutnya, sinergi antara eksekutif dan legislatif sangat diperlukan agar pembangunan kota dapat berjalan lebih efektif dan efisien.
“Kami di DPRD siap bekerja sama dan mengawal kebijakan yang pro-rakyat. Sinergi antara eksekutif dan legislatif harus terus diperkuat demi kepentingan masyarakat Balikpapan,” katanya.
Andi Arif juga menekankan pentingnya transparansi dalam pemerintahan. Ia berharap kepemimpinan Rahmad-Bagus dapat lebih terbuka dalam menyampaikan program kerja mereka kepada masyarakat serta melibatkan warga dalam proses pembangunan.
“Masyarakat perlu tahu ke mana arah pembangunan kota ini. Pemerintah harus lebih terbuka dalam setiap kebijakan yang diambil agar kepercayaan publik semakin meningkat,” tambahnya.
Dalam jangka panjang, ia berharap kepemimpinan baru ini bisa membawa Balikpapan ke arah yang lebih modern, inklusif, dan ramah investasi, tanpa melupakan kepentingan warga asli Balikpapan. Dengan pendekatan yang tepat, Balikpapan diharapkan bisa menjadi kota yang semakin maju dan menjadi contoh bagi daerah lain di Kalimantan Timur.
Dengan pelantikan ini, diharapkan Balikpapan bisa memasuki era kepemimpinan yang lebih maju, inovatif, dan berpihak pada kepentingan rakyat. Sinergi antara pemerintah dan masyarakat akan menjadi kunci dalam mewujudkan kota yang lebih sejahtera dan berdaya saing tinggi di tengah perkembangan nasional. (nur/ADV/DPRD Balikpapan)

