
Portalsembilan.com, Kutai Kartanegara – Kehadiran sarang tawon di lingkungan pemukiman warga, terutama di area yang sering dilalui anak-anak, dapat menjadi sumber kekhawatiran dan ancaman serius. Hal ini pula yang dirasakan oleh warga Gang Al Qodiri RT. 026, Kelurahan Muara Jawa Pesisir, Kecamatan Muara Jawa, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), pada Sabtu (11/10/2025).
Berdasarkan laporan yang diterima, seorang warga bernama Abdul Wahab melihat tawon berkeliaran di depan rumahnya dan segera mencari keberadaan sarangnya. Setelah menemukan sarang tawon tersebut, Abdul Wahab menghubungi anggota Redkar yang kemudian meneruskan laporan ke anggota piket di Pos Damkarmatan Muara Jawa.
Mendapat laporan tersebut, tim Damkarmatan Pos Sektor Muara Jawa yang terdiri dari Rivan, Septian Dwi R, dan Rindra Bagus P dengan sigap merespons. Tim Damkarmatan Muara Jawa juga dibantu oleh Hendi, Hendro, dan Bandi dari Redkar.
Pada pukul 15:30 WITA, anggota tim Damkarmatan Muara Jawa menerima laporan dari anggota Redkar. Selanjutnya, pada pukul 16:10 WITA, personil piket menuju alamat pelapor untuk mengecek keberadaan sarang tawon dan berkoordinasi dengan pelapor mengenai rencana penanganan yang akan dilakukan pada malam hari.
Setelah melakukan persiapan yang matang, pada pukul 22:00 WITA, personil piket tiba di lokasi kejadian dan langsung melakukan penanganan. Dengan menggunakan peralatan seperti baju tawon, bensin, dan pisau, tim gabungan Damkarmatan Muara Jawa dan Redkar dengan hati-hati mendekati sarang tawon yang berada di depan rumah warga.
Dalam suasana gelap malam, tim gabungan berhasil mengevakuasi sarang tawon tersebut dengan aman dan tanpa menimbulkan korban. Sarang tawon yang berhasil dievakuasi kemudian dimusnahkan agar tidak membahayakan warga sekitar.
Kepala tim regu, Ibnu Ramadhan, menyampaikan apresiasi kepada timnya dan anggota Redkar yang telah bekerja sama dengan baik dalam menangani laporan tersebut. Ia juga menghimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi kemunculan sarang tawon di lingkungan sekitar.
“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan dan memantau keberadaan sarang tawon di sekitar rumah atau tempat kerja. Jika menemukan sarang tawon, jangan mencoba mengevakuasinya sendiri. Segera hubungi Damkarmatan terdekat atau instansi terkait lainnya untuk mendapatkan bantuan,” ujar Ibnu Ramadhan.
Lebih lanjut, Ibnu Ramadhan juga mengingatkan masyarakat untuk selalu berhati-hati saat beraktivitas di luar rumah, terutama saat musim kemarau, karena pada musim ini tawon cenderung lebih agresif.
“Gunakan pakaian yang tertutup dan hindari menggunakan parfum atau lotion yang berbau menyengat, karena aroma tersebut dapat menarik perhatian tawon,” tambahnya. (ADV/Damkarmatan)

