Portalsembilan.com, Kutai Kartanegara – Kafilah Kecamatan Muara Badak berhasil menorehkan prestasi membanggakan dalam ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) (29/10/2025) Tenggarong Kutai Kartanegara.
Dalam kompetisi bergengsi tersebut, kafilah Muara Badak menempati posisi ketiga dengan perolehan sejumlah piagam dan penghargaan di berbagai cabang lomba.
Keberhasilan ini disambut penuh rasa syukur dan haru oleh seluruh anggota kafilah serta masyarakat Muara Badak yang turut mendukung perjuangan para peserta sejak awal.
Salah satu perwakilan kafilah, seorang ibu pendamping, menyampaikan rasa bangganya atas capaian yang diraih tahun ini.
“Tentu kami dari Kafilah Kecamatan Muara Badak merasa bangga dan terharu terhadap prestasi yang kami raih tahun ini,” ujarnya dengan mata berbinar.
Ia pun berharap, pada pelaksanaan MTQ tahun 2026 mendatang yang akan digelar di Kecamatan Muara Jawa, prestasi ini dapat terus meningkat.
“Insyaallah, harapan kami di MTQ 2026 nanti, mudah-mudahan Kecamatan Muara Badak bisa meraih yang terbaik,” tambahnya optimis.
Di balik kesuksesan itu, muncul sosok inspiratif dari kafilah Muara Badak, yaitu Iqbal, seorang peserta tunanetra yang pertama kali tampil di tingkat kabupaten.
Meski baru memulai debutnya tahun ini setelah sebelumnya hanya berlaga di tingkat kecamatan, Iqbal berhasil mencuri perhatian berkat semangat dan kemampuannya dalam melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an dengan suara merdu dan penuh penghayatan.
“Baru kali ini dia ikut MTQ tingkat kabupaten, tahun lalu masih di tingkat kecamatan,” tutur sang pendamping dengan bangga.
Selain Iqbal, Muara Badak juga menurunkan peserta tuna netra lainnya, Azhar Abdul Fatah, yang turut menjadi kebanggaan tersendiri bagi daerah tersebut. Kehadiran Azhar bersama Iqbal menjadi bukti nyata bahwa keterbatasan bukanlah halangan untuk berprestasi.
Keduanya menunjukkan bahwa dengan tekad, latihan, dan dukungan yang kuat, siapa pun mampu berkontribusi dalam syiar Al-Qur’an.
Keberhasilan kafilah Muara Badak dalam MTQ 2025 tidak hanya menjadi simbol capaian prestasi, tetapi juga menggambarkan semangat kebersamaan dan inklusivitas dalam ajang keagamaan.
Dengan semangat itu, Muara Badak menatap MTQ 2026 di Muara Jawa dengan keyakinan dan tekad untuk tampil lebih baik serta membawa pulang prestasi yang lebih gemilang.
(Yeni Adhayanti)

