Portalsembilan.com, Balikpapan – Balikpapan menjadi pusat perhatian dunia karate nasional dengan digelarnya Open Karate Tournament Piala Panglima TNI 2025. Sebanyak 2.775 karateka dari 101 kontingen yang mewakili 13 provinsi di seluruh Indonesia, berkumpul di BSCC Dome Balikpapan untuk bersaing dalam ajang bergengsi ini. Turnamen ini secara resmi dibuka pada Jumat (19/09/2025) sebagai bagian dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia.
Pembukaan turnamen ditandai dengan pemukulan gong oleh Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Kabasarnas), Marsdya TNI Mohammad Syafi’i, yang hadir mewakili Panglima TNI. Turut hadir dalam acara tersebut Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, S.I.P., M.Sc., Komandan Komando Daerah Angkatan Laut (Dankodaeral) Laksda TNI Phundi Rusbandi, serta Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Kapolda Kaltim) Irjen Pol Endar Priantoro.
Dalam sambutannya, Marsdya TNI Mohammad Syafi’i menyampaikan pesan dari Panglima TNI, menekankan bahwa peringatan HUT TNI bukan hanya sekadar momentum untuk merefleksikan pengabdian, tetapi juga sebagai wadah untuk memperkuat kemanunggalan antara TNI dan rakyat melalui kegiatan olahraga.
“Kepada seluruh atlet yang berpartisipasi, saya berpesan untuk bertanding dengan semangat yang tinggi, menjunjung tinggi aturan yang berlaku, dan menunjukkan kemampuan terbaik yang kalian miliki. Ingatlah bahwa kemenangan bukanlah tujuan utama, tetapi proses, kerja keras, dan semangat juang adalah nilai-nilai yang harus kita junjung tinggi. Jadikan turnamen ini sebagai ajang untuk mempererat persaudaraan, sekaligus menggali potensi atlet muda yang akan membawa kebanggaan bagi bangsa,” ujarnya.
Para atlet akan bertanding dalam berbagai kategori, mulai dari TNI/Polri, kategori Open, hingga Festival. Pertandingan akan dipimpin oleh 91 wasit dan juri berlisensi nasional maupun internasional yang berada di bawah naungan Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (PB FORKI).
Selain pertandingan karate yang menjadi daya tarik utama, turnamen ini juga memberikan manfaat langsung bagi masyarakat Balikpapan. Penyelenggara menghadirkan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang menyediakan berbagai kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau. Inisiatif ini mendapat sambutan positif dari warga Balikpapan, karena membantu meringankan beban ekonomi mereka sekaligus menjaga stabilitas harga pangan di wilayah tersebut.
Tidak hanya itu, turnamen ini juga dimeriahkan dengan pameran komunitas otomotif dan bazar Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang menampilkan berbagai kreativitas dan produk lokal. Ajang ini menjadi platform promosi yang efektif bagi pelaku UMKM, sekaligus menjadi sarana untuk membangkitkan perekonomian masyarakat. Bagi para pecinta otomotif, pameran ini menjadi wahana untuk menyalurkan hobi dan memperluas jaringan komunitas.
Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, S.I.P., M.Sc., menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan sehingga penyelenggaraan turnamen ini dapat berjalan dengan baik dan lancar.
“Turnamen ini bukan hanya sekadar kompetisi olahraga, tetapi juga merupakan wadah untuk mempererat tali persaudaraan, melahirkan atlet karate yang tangguh, serta menanamkan nilai-nilai disiplin, sportivitas, dan nasionalisme. Melalui kegiatan sosial seperti Gerakan Pangan Murah, serta pameran otomotif dan UMKM, masyarakat juga dapat merasakan manfaat dan kemeriahan dari turnamen ini,” pungkas Pangdam.
