Portalsembilan.com, SAMARINDA – PT Midi Utama Indonesia Tbk (Alfamidi) mendapat penghargaan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pada Festival Bangga Kencana ke-3 yang berlangsung di Samarinda, Sabtu (17/8/2024).
Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi nyata Alfamidi dalam program percepatan penurunan stunting di Kalimantan Timur, khususnya di Kota Samarinda, melalui aksi sosial yang berfokus pada pemenuhan gizi masyarakat.
Branch Manager Alfamidi Cabang Samarinda, Markus Nurdianto, menyampaikan rasa syukur atas penghargaan tersebut.
“Kami merasa bangga sekaligus terhormat atas pengakuan ini. Harapan kami Alfamidi dapat terus berkontribusi, khususnya dalam mendukung program pemerintah menurunkan angka stunting,” ucap Markus.
Ia menambahkan bahwa penghargaan ini menjadi dorongan moral bagi pihaknya untuk konsisten menjalankan program yang memberi dampak langsung bagi masyarakat.
“Penghargaan ini akan menjadi motivasi agar Alfamidi semakin aktif berperan sebagai mitra strategis dalam pembangunan kesehatan masyarakat,” lanjutnya.
Dalam enam bulan terakhir, Alfamidi telah menjalankan program Protein Cegah Stunting di wilayah kerja Puskesmas Mangkupalas. Melalui program tersebut, perusahaan ritel ini menyalurkan 60 butir telur setiap bulan kepada penerima manfaat. Secara keseluruhan, sebanyak 10.800 butir telur telah dibagikan kepada 29 balita dan seorang ibu hamil dengan masalah gizi.
Dari hasil evaluasi program, sebanyak 25 balita dan satu ibu hamil dinyatakan lulus dengan mengalami peningkatan status gizi dan berat badan. Hal ini menjadi indikator positif bahwa intervensi gizi sederhana mampu memberikan dampak signifikan bagi tumbuh kembang anak.
Melalui momentum penghargaan tersebut, Alfamidi menegaskan komitmennya untuk tetap hadir dalam berbagai program sosial kemasyarakatan. Markus menekankan bahwa perusahaan ritel ini ingin berkontribusi lebih luas, tidak hanya sebatas bantuan pangan, tetapi juga lewat edukasi dan pemberdayaan keluarga.
“Semoga langkah kecil yang kami lakukan dapat membawa dampak besar bagi masyarakat, terutama untuk menciptakan keluarga berkualitas dan generasi Indonesia yang sehat serta bebas dari stunting,” pungkas Markus.
Satgas Stunting Kota Samarinda, Eko Deddy Novianto, memberikan apresiasi tinggi atas keterlibatan Alfamidi dalam mendukung program percepatan penurunan stunting.
“Penanganan stunting tidak bisa dilakukan sendiri oleh pemerintah. Butuh peran aktif masyarakat, individu, dan juga dunia usaha. Keterlibatan perusahaan seperti Alfamidi menunjukkan keseriusan dalam membangun generasi sehat,” kata Eko.
Ia menegaskan bahwa kolaborasi lintas sektor menjadi kunci utama dalam mempercepat capaian target penurunan angka stunting di Samarinda maupun Kalimantan Timur secara umum.
“Kami berharap intervensi serupa dapat diperluas melalui program lain seperti Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) dan kampanye Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA),” jelasnya.
Festival Bangga Kencana sendiri menjadi agenda tahunan BKKBN yang mengusung percepatan pembangunan keluarga, pengendalian kependudukan, serta penanggulangan stunting di Indonesia. Tahun ini, Kota Samarinda menjadi tuan rumah dengan menghadirkan Wakil Wali Kota Samarinda, Saefuddin Zuhri, jajaran BKKBN pusat dan daerah, tokoh masyarakat, serta mitra strategis dari berbagai sektor.

