portalsembilan.com TENGGARONG – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus mengupayakan peningkatan potensi ekonomi lokal melalui program pemetaan produk unggulan. Kali ini, fokus utama adalah Kecamatan Sebulu, yang dikenal memiliki berbagai produk kerajinan, salah satunya cobek kayu yang sangat potensial untuk dipasarkan lebih luas.
Program ini melibatkan Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) yang bekerja sama dengan Disperindag dalam mendata pelaku UMKM serta produk-produk unggulan di wilayah tersebut. Muhammad Bustani, Kepala Bidang Pemasaran Produk Dalam Negeri dan Pengendalian Barang Pokok Disperindag Kukar, menyatakan bahwa pemetaan produk ini bertujuan untuk memberikan pembinaan kepada UMKM agar dapat memperluas jaringan pasar.
“Kami ingin memastikan bahwa produk lokal, seperti cobek kayu, dapat berkembang dan dikenal lebih luas. Melalui kolaborasi dengan Unikarta, kami berharap memperoleh data yang valid mengenai potensi produk unggulan di Sebulu,” ujar Bustani.
Cobek kayu yang dihasilkan oleh pengrajin di Sebulu Modern, menurut Bustani, memiliki kualitas yang sangat baik dan bisa menjadi produk unggulan yang dapat dipromosikan di berbagai event dan pameran baik di tingkat regional maupun nasional. Keunikan dan kualitas produk ini diyakini akan memperkaya keragaman produk UMKM di Kukar.
Tidak hanya di Sebulu, Disperindag juga berencana untuk memperluas program pemetaan produk unggulan ke kecamatan lain, seperti Kembang Janggut, Kenohan, hingga Kota Bangun. Pemetaan ini menjadi langkah strategis dalam mendukung pengembangan UMKM dan IKM yang dapat berkontribusi pada perekonomian daerah.
“Kami yakin bahwa dengan langkah yang tepat, produk-produk lokal ini bisa bersaing di pasar yang lebih luas,” tambah Bustani. (*)
Adv/Diskominfo Kukar