portalsembilan.com TENGGARONG – Proyek pembangunan kawasan Pusat Jajanan Serba Ada (Pujasera) di Bundaran Tuah Himba, Tenggarong, kini telah memasuki tahap 70 persen penyelesaian. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kukar, Wiyono, memastikan bahwa kawasan tersebut akan berfungsi sebagai pusat hiburan, kuliner, dan rekreasi yang diharapkan dapat meningkatkan perekonomian lokal pada tahun 2025 mendatang.
“Kami berkomitmen agar Pujasera ini bisa selesai tepat waktu. Kawasan ini bukan hanya akan menjadi tempat hiburan, tetapi juga akan berfungsi sebagai pusat aktivitas ekonomi yang mendukung perkembangan usaha kecil dan menengah (UMKM),” kata Wiyono.
Setelah selesai, Pujasera ini akan dikelola oleh berbagai dinas terkait, seperti Dinas Koperasi dan UKM, Disperindag, serta Dinas Pariwisata, untuk memastikan kelancaran operasional dan pengelolaannya. Wiyono juga menyebutkan bahwa keberlanjutan kawasan ini memerlukan sinergi antara pemerintah dan masyarakat.
Salah satu tujuan utama pembangunan Pujasera adalah untuk menata pedagang yang selama ini berjualan di sekitar jembatan Tenggarong. Penataan ini diharapkan memberikan kenyamanan bagi pedagang dan pengunjung. “Kami ingin menciptakan tempat yang nyaman dan tertata rapi bagi pedagang dan pengunjung, yang bisa dinikmati oleh semua lapisan masyarakat,” ujar Wiyono.
Keberadaan Pujasera ini juga akan memperkuat daya tarik Tenggarong sebagai pusat kuliner dan rekreasi, sekaligus memberikan dampak positif terhadap perekonomian daerah. “Kawasan ini akan menjadi tempat berkumpulnya masyarakat, bukan hanya untuk kuliner, tetapi juga untuk berbagai kegiatan sosial,” tambahnya.
Dengan integrasi berbagai sektor, kawasan Pujasera diharapkan dapat menjadi destinasi baru yang mendukung pertumbuhan ekonomi Kukar dan menjadikannya sebagai ikon baru bagi Tenggarong. “Kami berharap ini bisa menjadi tempat yang tidak hanya memperkaya kehidupan sosial masyarakat, tetapi juga memberikan dampak langsung bagi perekonomian setempat,” tutup Wiyono. (*)
Adv/Diskominfo Kukar