
Atlet rugby Kutai Kartanegara (Kukar).
Portalsembilan.com, Kukar – Tiga atlet rugby Kutai Kartanegara (Kukar) yang berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut 2024 berhasil mempersembahkan medali bagi Kalimantan Timur (Kaltim) dan tak bisa menyembunyikan kebanggaannya atas pencapaian tersebut.
Muhammad Rezky, Pandra Pradana Putra, dan Putri Dahliani berbagi kisah tentang perjuangan mereka untuk mencapai podium dalam kompetisi olahraga tertinggi di Indonesia itu.
Muhammad Rezky, yang akrab dipanggil Bogek, meraih medali perak bersama tim putra Kaltim.
Ia mengaku bangga dan senang bisa menyumbangkan medali bagi daerahnya, meski perjuangan menuju prestasi tersebut tidaklah mudah.
“Kami sudah mempersiapkan diri sejak TC (Training Camp) 2023, dan akhirnya usaha kami berbuah manis dengan medali perak untuk tim putra dan perunggu untuk tim putri. Saya sangat bersyukur dan bangga,” ujar Rezky di Sekretariat Persatuan Rugby Union Indonesia (PRUI) Kukar, Selasa (18/9/2024).
Menurut Rezky, perjalanannya hingga bisa berlaga di PON membutuhkan banyak perjuangan, mulai dari seleksi ketat, pemusatan latihan, hingga pertandingan di Pra PON.
“Ini PON pertama saya, dan saya tidak menyangka bisa langsung mendapatkan medali perak. Sangat bersyukur dan bahagia,” tambah pemain sayap tim rugby Kaltim tersebut.
Sementara itu, Pandra Pradana Putra, rekan setim Rezky, juga merasakan hal yang sama.
Ia mengaku target awal tim hanya sampai babak final, tetapi mereka berhasil melampaui ekspektasi dengan membawa pulang medali perak.
“Kami tidak menyangka bisa meraih medali perak. Ini melebihi target kami, dan semua ini karena kerja keras dan dukungan satu sama lain di lapangan,” ungkap Pandra yang bermain sebagai pemain tengah.
Pandra juga menyoroti bahwa pencapaian tim rugby Kaltim di PON ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan prestasi mereka di Pra PON, di mana mereka hanya meraih medali perunggu.
“Lolos ke PON saja sudah sangat membanggakan, apalagi bisa meraih perak. Ini benar-benar euforia yang luar biasa,” tuturnya.
Putri Dahliani, satu-satunya atlet putri dari Kukar yang meraih medali, juga mengungkapkan rasa syukurnya. Dalam PON pertamanya, ia bersama tim putri Kaltim berhasil membawa pulang medali perunggu.
“Enggak nyangka bisa dapat medali, karena tantangannya cukup banyak, terutama di tim putri. Tapi, saya sangat bersyukur atas pencapaian ini,” ujar Putri yang berposisi sebagai pemain sayap.
Para atlet ini berharap kesuksesan mereka di PON bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda Kukar untuk turut terjun ke dunia rugby dan mengharumkan nama daerah di tingkat nasional maupun internasional. (Adv/Dispora Kukar)